Audiensi dengan Google, Wali Kota: Ada Program Pelatihan Agar Tenaga Pendidik Kita Semakin Profesional




MADIUN – Kerja sama Pemerintah Kota Madiun dengan Google for Education terus ditingkatkan. Kali ini ada kerja sama untuk peningkatan SDM Kora madiun sebagai tenaga ahli IT. Hal itu dirasa penting mengingat untuk tenaga pendidikan yang memiliki keterampilan IT juga masih kurang di Kota Madiun.

‘’Jadi ada beberapa program tenaga ahli. Jadi tingkat keprofesionalan tenaga pendidik kita terus kita tingkatkan ya. Salah satunya dengan menggandeng Google ini,’’ kata wali kota usai audiensi dengan pihak Google di Dinas Kominfo Kota Madiun, Kamis (18/4) sore.

Pemerintah Kota Madiun memang telah menggandeng kerja sama dengan Google for Education. Salah satunya, untuk menjadikan sekolah di Kota Madiun berstatus Sekolah Rujukan Google (SRG). Sementara ini baru ada satu sekolah yang berstatus kandidat SRG. Yakni, SMPN 13. Sekolah tersebut tinggal menyisakan satu persyaratan lagi untuk mendapatkan status SRG tersebut.

‘’Kalau sarana kita sudah punya. Sudah kita bagikan laptop dan chromebook ya. Tetapi kita masih kurang tenaga ahli,’’ ujarnya.

Tenaga ahli yang dimaksud tersebut adalah guru bersertifikat. Baik level 1 maupun level 2. Ya, hal itu memang menjadi persyaratan utama selain kelengkapan sarpras. Yakni, minimal 15 persen dari jumlah guru yang sudah harus bersetifikat level 2. Sementara yang bersertifikan level 1 setidaknya sudah 30 persen dari total jumlah guru. Selain SMPN 13, Pemerintah Kota Madiun juga terus mendorong SMPN 1 dan SMPN 3 Kota Madiun untuk berstatus SRG tersebut sebagai percontohan awal.

‘’Kalau tidak salah nanti tanggal 28 Mei ada undangan ke Korea. Termasuk saya untuk menjadi narasumber sebagai doktor bukan sebagai wali kota,’’ ujarnya.

Wali kota berharap para tenaga pendidik di Kota Madiun terus bersemangat untuk mengembangkan diri. Wali kota tak ingin tenaga pendidik di Kota Madiun tidak bisa mengikuti perkembangan dan malah ketinggalan. Karenanya, peningkatan SDM terus diupayakan.

‘’Guru-guru kita harus dapat melihat perubahan-perubahan yang terus terjadi. Jangan sampai ketinggalan. Ini penting agar bisa memberikan pengajaran yang baik kepada peserta didik,’’ pungkasnya. (dspp/agi/diskominfo)